Happy Sugar Life : Mendalami Karakter Seorang Psycho

Psycho diambil dari kata Psychopath / Psikopat (dalam bahasa Indonesia) dalam KBBI mempunyai arti orang yang karena kelainan jiwa sehingga mempunyai perilaku yang menyimpang dan sulit dalam pergaulan atau dapat dikatakan gangguan kejiwaan. Psycho sendiri disebabkan oleh suatu hal yang pernah terjadi di masa lampau yang menyebabkan adanya trauma mendalam pada diri seseorang. Trauma tersebutlah yang akhirnya membuat stres pada seseorang.

Kali ini gw akan coba sedikit mengulik beberapa karakter dari anime Happy Sugar Life yang mana pada anime ini kita akan dibawa untuk menyelami bagaimana sifat dan pikiran dari seorang psycho.

Happy Sugar Life

Sebelum masuk pada karakter-karakternya, gw mau sedikit  membahas secara general dahulu tentang anime ini. Happy Sugar Life merupakan anime yang diadaptasi dari manga karangan Tomiyaki Kagisora. Anime ini tayang pada tahun 2018 dan memiliki rating 7.02 pada website MyAnimelist.

Anime ini dibalut cover dengan gambar dua orang gadis imut dan dengan judul yang manis yang dapat membuat sobat-sobat otaku tertarik. Cover dan judul tersebut mungkin dapat mengecoh sobat-sobat otaku yang hanya sekedar melihat cover dan judulnya saja, dan ketika menonton anime tersebut mungkin akan dibuat kaget oleh isi dan alur film yang dapat dibilang tidak manis seperti kelihatannya. Disini sobat akan dibawa kedalam slice of life dari beberapa karakter psycho.  Berikut beberapa karakter psycho dari anime Happy Sugar Life yang akan gw bahas :

Satou Matsuzaka

Merupakan tokoh utama pada anime ini. Dia merupakan seorang gadis pelajar dengan wajah manis yang mungkin penonton akan dibuat kaget dengan sisi lain dari seorang Satou. Dalam anime, Satou di ceritakan sejak kecil telah diasuh oleh bibinya karena orang tuanya telah meninggal sehingga Satou sendiri tidak pernah merasakan cinta dan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Sedangkan bibinya sendiri seorang psycho dengan kepribadian yang aneh sehingga Satou sejak kecil terdidik dengan hal yang tidak sewajarnya.

Kehidupannya di sekolah, sejak SMP Satou selalu berganti-ganti pasangan karena dia ingin mencari rasa cinta yang sebenarnya yang pada akhirnya dia baru mendapatkan arti sebuah cinta pada seorang gadis kecil bernama Shio Koube. Dia menemukannya dijalanan yang saat itu tengah pingsan. Kemudian dia membanya ke kamar apartemen teman pria nya.

Suatu ketika, teman pria nya merasa cemburu karena Satou terlihat nampak bahagia ketika bertemu Shio. Sebelumnya, teman Satou sendiri menyukai Satou karena sifat polosnya yang tanpa memiliki perasaan. Yang pada akhirnya karena dilanda rasa cemburu, teman Satou berusaha untuk mencoba membunuh Shio. Kemudian Satou mengetahui apa yang temannya lakukan dan sontak, Satou langsung menghabisi temannya tanpa pikir panjang. Semenjak kejadian itu, Satou selalu berusaha menjaga apa yang dia cintai. Sifat psycho nya akan muncul saat dirasa ada seseorang yang dianggapnya sebagai ancaman untuk Shio ataupun yang berusaha memisahkannya dengan Shio sekaligus teman dekatnya.

Pada suatu ketika teman Satou, Hida Shouko, mengambil fotonya dengan Shio kemudian langsung saja Satou menyeret Hida kedalam rumah. Walaupun setelah itu terlihat mengobrol dengan baik-baik, namun pada akhirnya Satou pun membunuhnya dengan halus, dengan mendekapnya dari belakang sambil menutup mulut Hida dengan tangannya dan kemudian menusuk lehernya secara perlahan.

Shio Koube

Seorang gadis kecil yang telah dibuang ibunya (di episode akhir diceritakan oleh Asahi kalau ibunya ibunya membuangnya karena takut menyakiti Shio karena sifatnya yang mulai sedikit kasar seperti ayahnya). Kejiawaan Shio sendiri mulai terganggu ketika ibunya mulai agak kasar dengannya dan akhirnya membuangnya dijalanan.

Ketika pingsan akhirnya Shio ditemukan oleh Satou dan dibawanya. Selama dengan Satou, dia memperlakukan Shio dengan baik dan penuh kasih sayang. Dari situlah Shio mulai nampak bahagia dan semakin menyayangi Satou, walaupun terkadang dia terlihat gila ketika teringat masa lalunya dan dia pun menggambar coretan sosok ibunya. Saking menyayanginya, saat kejadian setelah Satou membunuh temannya, Hida Shoko, Shio pun mengatakan ingin menjadi teman kajahatan Satou. Hingga di akhir episode ketika Shio diajak oleh kakaknya, Asahi Koube, dia tetap memilih untuk bersama Satou bahkan dia berani bunuh diri jika Asahi mendekat sambil menggenggam pecahan kaca.

Taiyou Mitsuboshi

Teman bekerja Satou sebagai pelayan restaurant. Awalnya Taiyou merupakan laki-laki normal, namun suatu ketika dia mendapatkan trauma yang mendalam sehingga dia pun berubah menjadi psycho. Trauma yang didapat ketika bekerja di restaurant lamanya, dia pernah mendapatkan pelecehan seksual oleh manajer restaurantnya yang seorang wanita dewasa yang kemudian disekap beberapa hari dalam lemari.

Setelah kejadian itu, dia menjadi merasa takut bila dekat dengan wanita dewasa yang lebih tua darinya. Suatu ketika, dia melihat sebuah selebaran orang hilang yang tidak lain adalah Shio Koube. Setelah melihat gambar Shio, sifat psycho nya pun mulai muncul dan membuatnya terobsesi dengan Shio sehingga menganggapnya layaknya seorang dewi yang dapat memurnikan jiwanya hingga gambarnya pun beberapa kali diciuminya dan juga ketika Satou memberikan kaos kaki Shio kepadanya, dihirup dan diciumi kaos kaki Shio seperti orang gila.

Daichi Kitameukawa

Merupakan seorang guru di sekolah Satou. Dia merupakan salah satu guru sekolah yang dikagumi oleh para siswi di sekolah Satou. Walaupun dia telah berkeluarga, dia telah beberapa kali mendekati siswi-siswi sekolah. Suatu ketika Daichi berusaha mendekati Satou dan pernah beberapa kali menguntitnya. Kemudian hiangga suatu ketika di sebuah gang, hampir saja Daichi melakukan hal-hal yang buruk terhadap Satou namun gagal. Beberapa hari berikutnya ketika pagi Satou sebelum ke sekolah, dia menuju rumah Daichi. Didepan Daichi yang ketika itu tengah berpamitan kepada istri dan anaknya untuk berangkat sekolah, tiba-tiba Satou telah muncul didepannya yang langsung membuka kancing baju didepannya namun tak terlihat oleh istrinya. Kemudian langsung saja Daichi berangkat dengan Satou. Di tengah perjalanan Satou mengungakap kalau ternyata Daichi merupakan seorang masokis. Ketika itu akan diinjaknya Daichi oleh Satou dengan tatapan sadisnya, dia berkeringat dengan ekspresi sedikit takut bercampur dengan perasaan senang menikmatinya.

Bibi Satou Matsuzaka

Merupakan bibi dari Satou yang telah mengasuhnya dari kecil. Dari awal anime, tampang dari bibinya sudah terlihat cukup mengerikan seperti orang gila. Dalam anime tidak diceritakan bagaimana bibi Satou menjadi psycho yang jelas bibi Satou mempuyai pandangan yang aneh tentang arti cinta. Menurut bibi Satou cinta adalah ketika dia dapat menerima apa saja yang dilakukan oleh orang lain kepadanya termasuk pelecehan seksual terhadapanya ataupun menyiksanya itu merupakan cinta.